Saturday, July 27, 2024
HomeBerita NasionalLegislator DKI Soroti CCTV di RTH Imbas Banyaknya Kondom Berserakan

Legislator DKI Soroti CCTV di RTH Imbas Banyaknya Kondom Berserakan

Media Indo Pos,Jakarta – Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta, Ida Mahmudah, menyoroti alat kontrasepsi berupa kondom berserakan di ruang terbuka hijau (RTH) Jl Tugabus Angke, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. Ia mengatakan petugas yang berjaga perlu dievaluasi, termasuk soal CCTV.

“Dinas Kehutanan harus evaluasi besar-besaran terkait dengan taman tersebut. Kenapa ada kondom yang sangat banyak di sana. Yang perlu dievaluasi pertama adalah petugas yang menjaga di sana. Kedua adalah CCTV. Ketiga itu adalah baru kita bisa lihat apakah CCTV selama ini berjalan atau tidak,” kata Ida saat dihubungi, Rabu (1/5/2024).

Selain itu, ia mempertanyakan soal laporan petugas yang berjaga kawasan RTH tersebut. Ia meminta pihak terkait juga saling berkoordinasi karena RTH merupakan fasilitas umum yang seharusnya digunakan oleh masyarakat berkegiatan positif.

“Lalu petugas bagaimana laporannya, apakah memang petugas ini kurang atau keteter untuk menjaga lingkungan taman. Lalu harus segera juga berkoordinasi dengan pengurus RW dan RT karena taman tersebut kan harapannya untuk masyarakat terdekat. Harus dijaga betul,” ungkapnya.

Di sisi lain, Ida menyebutkan setiap anggota Dewan tak bisa mengawasi sendiri. Maka ia meminta masyarakat memberi masukan dan melaporkan hal bermasalah yang terjadi di lingkungannya.

“Tenaga ahli kita kan juga memang sedikit, cuma 2. Jadi emang harapannya dapat masukan dari masyarakat kepada kami, mana yang harus kita tindak lanjut. Jadi dalam hal ini, saya berharap masyarakat tidak sungkan untuk memberikan masukan kepada kami, mana yang harus ditindaklanjuti,” pungkasnya.

Sebelumnya, kondom ditemukan berserakan di ruang terbuka hijau (RTH) Jalan Tugabus Angke, Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan. Wali Kota Jakbar Uus Kuswanto menduga kondisi itu akibat penertiban lokalisasi Kalijodo.

“Sebelumnya dulu di Kalijodo tempat prostitusi, sekarang mungkin di sana tak ada, orang yang begituan sembarangan sekarang,” kata Uus, dilansir dari Antara, Selasa (30/4).

Pemerintah Kota Jakarta Barat (Pemkot Jakbar) menginstruksikan Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) menjadikan RTH di Jalan Tugabus Angke itu sebagai taman pasif.

“Saya segera minta ke Sudin Tamhut untuk segera tindak lanjuti kondisi taman itu. Jadi taman untuk dilintasi saja. Jadi, paling tidak, di situ tak ada ruang buat nongkrong-nongkrong, buat ditanami saja,” kata dia.(Red)

Oh hi there 👋
It’s nice to meet you.

Sign up to receive awesome content in your inbox, every month.

We don’t spam! Read our privacy policy for more info.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments