Friday, July 26, 2024
HomeInternationalWorldHeboh Skandal Tas Mewah, Ibu Negara Korea Selatan Diselidiki Jaksa Agung

Heboh Skandal Tas Mewah, Ibu Negara Korea Selatan Diselidiki Jaksa Agung

Media Indo Pos,Seoul – Ibu Negara Korea Selatan (Korsel) Kim Keon Hee sedang diselidiki oleh Jaksa Agung negara itu terkait tuduhan menerima tas mewah yang sempat membuat geger publik. Jaksa Agung bahkan menginstruksikan stafnya membentuk tim khusus yang didedikasikan untuk menyelidiki tuduhan yang menjerat sang Ibu Negara.

Seperti dilansir dari Yonhap News Agency, Senin (6/5/2024), sejumlah sumber hukum yang dikutip Yonhap melaporkan bahwa Jaksa Agung Lee One Seok menyampaikan instruksi penyelidikan dalam rapat rutin dengan kepala kantor Kejaksaan Distrik Pusat Seoul, Song Kyung Ho, pada Kamis (2/5) pekan lalu.

Lee disebut menginstruksikan penyelidikan secara cepat terhadap tuduhan yang menyebut sang Ibu Negara Korsel menerima tas tangan mewah merek Christian Dior dari seorang pendeta berkewarganegaraan Korea-Amerika pada September 2022 lalu. Tas mewah itu diberi label harga 3 juta Won atau setara Rp 35,3 juta.

Kim Keon Hee dihujani kecaman usai skandal tas mewah Dior itu mencuat ke publik.

Terlebih, sang pendeta ternyata secara diam-diam merekam dengan kamera tersembunyi ketika Kim Keon Hee menerima hadiah tas mewah itu. Rekaman video itu dipublikasikan oleh outlet media lokal Korsel pada November tahun lalu.

Pada Desember tahun lalu, outlet media Korsel mengajukan aduan terhadap Kim Keon Hee dan suaminya, Presiden Yoon Suk Yeol, kepada jaksa setempat atas dugaan menerima suap. Namun hanya ada sedikit kemajuan yang terlihat dalam penyelidikan jaksa Korsel pada saat itu.

Instruksi penyelidikan dari Jaksa Agung Korsel itu disampaikan setelah Partai Kekuatan Rakyat, yang berkuasa di negara tersebut, mengalami kekalahan telak dalam pemilu parlemen bulan lalu.

Partai Demokrat sebagai oposisi utama berjanji akan mengusulkan penyelidikan khusus terhadap berbagai tuduhan yang menjerat Ibu Negara Korsel, setelah sidang baru Majelis Nasional dimulai bulan ini.

Ibu Negara Korsel juga terjerat tuduhan memanipulasi harga saham perusahaan dealer mobil BMW di Korsel, atau Deutsch Motors Inc, antara tahun 2009 hingga tahun 2012 lalu.

Pada Januari lalu, pimpinan oposisi Korsel, Lee Jae Myung, selaku ketua Partai Demokrat menuduh Presiden Yoon mencampuri dan menutupi kasus dugaan gratifikasi yang melibatkan istrinya.

“Presiden tidak hanya gagal berkomunikasi dengan publik, tetapi juga secara aktif terlibat dalam menyembunyikan kecurigaan seputar Ibu Negara, campur tangan terang-terangan dalam urusan partai, dan ikut campur dalam pemilu,” kata Lee pada saat itu.

Presiden Yoon sendiri, pada Februari lalu, menyebut sang istri gagal untuk “menolak secara dingin” sang pemberi hadiah, namun dia tidak menyampaikan permintaan maaf apa pun kepada publik Korsel.(Red)

Oh hi there 👋
It’s nice to meet you.

Sign up to receive awesome content in your inbox, every month.

We don’t spam! Read our privacy policy for more info.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Recent Comments